Islampedia - Bukannya menyayangi mahasiswa ini memburu kucing hutan yang kemudian dijadikan makanan. Pernahkah kita bayangkan hal tersebut dilakukan oleh orang yang ada disekitar kita ???
Baru-baru ini seorang wanita bernama Ida membuat geger netizen di media sosial. Ini lantaran dia mengunggah foto hasil 'buruan' berupa kucing Blacan atau kucing hutan yang digantung menggunakan tali rafia yang diikatkan ke leher si kucing.
Tak hanya satu, melainkan tiga ekor kucing hutan dengan leher terikat dipamerkan Ida lewat akun Facebooknya. "Hasil berburu hari ini... nyam... nyam..." tulis Ida dalam postingannya yang diunggah 12 September 2015 lalu.
Tindakan tak etis wanita itu alhasil membuat netizen geram. Tak lama setelah postingan foto itu muncul, banyak netizen berkomentar pedas. Seperti komentar dari seorang pengguna Facebook bernama Eko, "Di-share, biar jadi artis. Pengen liat gimana kalo yang pake baju biru yang diiket lehernya pake rafia," tulisnya.
Adapula komentar lain, "Orang ini dengan bangganya majang foto kayak gitu. Mbak kebanyakan makan kucing, muka loe sampe kayak tai kucing. Orang kayak mbak tu yang harusnya diburu dan dimusnahkan, biar populasi orang indonesia berkurang, malu-maluin orang Jember ajah!" tulis pengguna akun bernama Sylvia.
Untuk diketahui, kucing Blacan atau kucing hutan sendiri merupakan salah satu dari 70 jenis mamalia yang dilindungi.
Dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistem, pasal 21 disebutkan Setiap orang dilarang untuk menangkap, melukai, membunuh, menyimpan, memiliki, memelihara, mengangkut, dan memperniagakan satwa yang dilindungi.
Sanksinya tertuang dalam pasal 40 ayat 2 ancaman pidana 5 tahun penjara maksimal dan denda Rp100 juta.
Pengakuan Ida
Ida Tri Susanti mengaku kucing hutan tersebut bukan hasil buruannya. Pengakuannya itu disampaikan Ida usai diperiksa Polres Jember.
"Sebenarnya itu ada 3 ekor (kucing hutan), tapi bukan hasil buruan. Saya hanya dikasih saudara saya. Namanya Mas Dwi. Tapi Mas Dwi sendiri mengaku itu dibeli dari temannya," kata Ida.
Yang mengejutkan, Ida mengaku memasak 3 ekor kucing hutan itu kemudian menyantapnya bersama keluarga.
"Saya nggak tahu kalau itu hewan dilindungi. Saya kira itu hewan yang biasa makan hewan ternak ayam. Makanya, kucing itu dimasak ibu saya kemudian kita makan bersama," tambah Ida.
Ia juga mengaku bahwa foto-foto yang diunggahnya ke akun Facebook hanya iseng. Ia bahkan tak tahu kalau foto-foto tersebut mendapat kecaman dari orang-orang.
"Awalnya saya nggak tahu kalau itu mendapat kecaman dari orang-orang. Saya dikabari teman-teman dan akhirnya saya menghapus foto itu," ujarnya.
Sumber : yangunik.com