Islampedia – Masyarakat Indonesia sangat terkenal dengan hobby kuliner mereka. Jika ada tempat yang menyajikan kuliner yang baru maka mereka akan berbondong – bonding untuk segera mendatangi dan mencicipinya.
Bagi Anda yang gemar makan diluar tempat tinggal atau punyai kegemaran wisata kuliner, siaga dan cematilah pilih tempat makan lantaran mungkin saja saja makanan yang anda makan memiliki kandungan zat penglaris. Walau maksud si yang memiliki tempat makan itu supaya customer menggandrungi makanan yang dijualnya, walau demikian sistem penglaris biasanya melibatkan jin peludah yang pastinya demikian menjijikkan.
Jin Peludah yakni setan yang dipakai sebagai sarana penglaris makanan. Bukan hanya warung-warung pinggir jalan saja yang menggunakan service makhluk jahat ini.. sekarang ini sudah berkembang dipakai di mall-mall yang ada dikota – kota besar.
Dikatakan sebagai jin peludah karena terlebih dulu di sajikan pada customer, makanan ini di ludahi bakal jadi merasa nikmat dan customer akan ketagihan untuk datang ke warung makan itu. Kecuali jin peludah ada juga jin penjilat piring yang akan dipakai oleh customer. Sistem itu kenyataannya bisa berikan rasa makanan yang di sajikan, Bahkan kadang-kadang bila di rasa kurang jadi tindakan meludah itu dikerjakan sampai 2 x atau tiga kali lewat cara berturut-turut.
Akibat dari proses meludahnya jin ini di samping bikin enak masakan yang di hidangkan juga bikin daya negatif bakal masuk ke badan orang yang mengonsumsi masakan itu, di segi lain terkadang bila orang yang mengonsumsi masakan yang di ludahi itu kebetulan yaitu orang baik-baik tingkah laku serta muatan spiritualnya, jadi terkadang sesudah mengonsumsi makanan yang di ludahi, sekian waktu lalu dia bakal terasa mual serta mungkin saja juga muntah-muntah.
Beberapa orang yang sudah alami hal itu. Satu diantaranya seperti yang dihadapi seseorang Kyai yang di ajak makan di satu restoran di Jakarta oleh rekannya.
Saat ia duduk di kursi restoran, Pak Kyai mendadak sakit kepala serta cepat-cepat keluar tak jadi makan, sesudah di tanya, beliau memberi selendang yang dia gunakan pada rekan itu…mendadak rekan itu melihatsebagian sosok mahluk t3lanjang bulat yang mondar mandir meludahi tiap-tiap makanan yang disajikan pada pengunjung.
Jin peludah cuma satu diantara type penglaris, banyak langkah lain yang dikerjakan yang memiliki tempat tinggal makan supaya warungnya laku
Mengenai tanda-tanda tempat/tempat tinggal makan, toko kue atau tempat kuliner yang lain yang memakai Media Sihir dalam usahanya yakni :
1. Bila warung besar sejenis restauran, tentu ada toilet atau ruangan dekat dapur yang tidak bisa dimasuki siapa saja. Umumnya di dalamnya ada orangtua renta yang sakit kakinya dicelup ke air untuk kuah masakan.
2. Bila warung tepi jalan, cermati panci atau periuknya. Umumnya bila pakai penglaris cuma si tukang dagang yang bisa buka, jadi konsumen tak bisa sembarang ambillah kuah atau bebrapa saksikan berisi.
3. Umumnya ada buntelan kain putih ditempat nasi, gagang centong sayur, atau di peralatan masak yang lain.
4. Warung tepi jalan yang memakai penglaris, tempat bersihkan piringnya terpisah jauh serta tak tampak aktivitas bersihkan piringnya.
5. Bila dibawa pulang, rasa-rasanya beralih mencolok tidak sama dengan rasa bila dikonsumsi ditempat makan atau makanannya cepat jadi basi hingga tak pernah termakan.
6. Bila dinetralkan dengan doa rasa-rasanya jadi standard.
Itu cuma satu diantara trick nakal dari entrepreneur warung makan, supaya laku. Kita tak menghakimi semuanya warung-warung makan, lantaran tak semua menggunakan trick jahat seperti ini.
Bersekutu dengan bangsa Jin dengan maksud serta langkah apa pun tak dibenarkan dalam ajaran agama, bahkan juga hal itu adalah perbuatan syirik yang dapat membenamkan pelakunya kelembah Jahannam. Sebagai orang beriman janganlah lupa berdoa, lantaran orang yang dekat dengan Tuhan bakal dijauhkan dari semua yang jahat.
Berdo’alah dimanapun serta setiap saat saat bakal serta setelah makan. Bila perlu bacalah ayat kursi. Sebarkan informasi ini supaya saudara serta rekan kita ketahui. Mudah-mudahan jadi amalan sholih dan bermanfaat bagi kita semua.
Sumber : Redaksianasubuh.blogspot.com